Liburan ke Bali serasa kurang lengkap tanpa berkunjung ke
Pura Tanah Lot. Pura ini sangat eksotik lokasinya. Tepatnya di pantai di
wilayah Tabanan, Bali, Indonesia.
Berbeda dengan pura pada umumnya yang dibangun di daratan, Pura ini
dibangun di atas bongkahan batu karang besar, dan satunya lagi berada di atas
tebing yang menjorok ke lautan hampir mirip dengan Pura Uluwatu. Sangat cocok
untuk wisata religi di Bali sambil menikmati keindahan pantai yang eksotik.
PuraTanah Lot dianggap sebagai bagian dari Pura Dang
Kahyangan yang berfungsi sebagai tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut. Pura
ini dibangn pada abad 15 oleh Danghyang Niratha.
Waktu yang tepat untuk mengunjungi pura ini adalah pada saat
sore hari, ketika matahari terbenam. Selain pemandangan pura yang sangat
eksotik, pengunjung juga dapat menikmati keindahan sunset sambil memandang ke
tengah lautan.
Tidak semua wisatawan dapat masuk ke dalam Pura. Di depan
pura ada penjaga yang membagikan bunga kepada pengunjung. Saat air laut pasang,
wisatawan tidak bisa menuju ke pura karena air laut menggenangi pantai.
Pemandangan eksotik pun terlihat, PuraTanah Lot seperti mengapung di atas air laut. Nah, ketika air surut
tampak lubang lubangkecil seperti gua dapat dilihat disekitar Pura.
Lubang-lubang itu banyak diijadikan sarang ular dengan ekor pipih dengan warna
hitam berbelang kuning.
Untuk mencegah abrasi, pemerintah memasang pemecah
gelombang. Selain itu, bantara beton
serta dinding juga dibangung sebagai pelindung batu karang dari hantaman ombak.
Sebelum masuk pura, banyak terdapat toko oleh-oleh yang
menawarkan souvenir cantik sebagai cinderamata untuk wisatawan.
Setiap 210 hari sekali di Pura Tanah Lot diadakan perayaan
Odalan. Waktunya dekat dengan perayaan Galungan dan Kuningan. Tepatnya adalah
pada Hari Suci Buda Cemeng Langkir.